Serang (19/11/2018) Tirtayasa Law Debate Community (De’Recht) bekerja sama dengan Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sultan Ageng Tirtayasa telah berhasil menyelenggarakan Jawara Debate Competition 2018 tingkat Mahasiswa Sepulau Jawa pada tanggal 17-18 November 2018 bertempat di Kampus Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Tema dari Jawara Debate Competition tahun ini yaitu tentang “Menjaga Persatuan dan Kesatuan Demi Kokohnya Integritas Nasional dalam Bingkai NKRI”.
Lomba Jawara Debate Competition diikuti 10 Tim dari 8 kampus berbeda, yaitu dari Universitas Indonesia, Institut Pertanian Bogor, Universitas Gajah Mada, Universitas Pelita Harapan, Univeristas Atmajaya Yogyakarta, Universitas Muhammadiyah Tangerang, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, dan Universitas Negeri Jakarta.
Mosi-mosi debat yang dibahas yaitu:
- Pembubaran MPR RI dalam sistem ketatanegaraan Indonesia
- Pengujian satu atap peraturan perundang-undangan oleh MK
- Pemberhentian reklamasi teluk Jakarta oleh Gubernur DKI Jakarta
- Pemilihan Presiden dan Legislatif dalam Pemilu Serentak 2019
- Penenggelaman bagi kapal asing yang melakukan illegal fishing di perairan Indonesia
- Pemiskinan narapidana korupsi sebagai bentuk pemulihan aset negara
- Penghapusan cost recovery dalam undang-undang migas
- Pemberantasan tindak pidana Terorisme oleh TNI
- Pencabutan Hak milik tanah oleh negara demi kepentingan umum
- Pembentukan Pengadilan Khusus Agraria
Pemenang Jawara Debate Competition 2018 tingkat mahasiswa sepulau jawa ini diraih tim dari Universitas Indonesia. Secara lengkap pemenang dan peraih penghargaan dalam Jawara Debate Competition 2018 tingkat mahasiswa sepulau jawa ini adalah:
Juara 1 : Universitas Indonesia
Juara 2 : Universitas Pelita Harapan
Pembicara Terbaik : Zico Leonard Djagardo Simanjuntak
Tim Favorit : UIN Sunan Gunung Djati Bandung